Senin, 27 Januari 2014

latihan



Soal :
1. Sebutkan lima aktivitas sistem operasi yang merupakan contoh dari suatu managemen
proses.
2. Definisikanperbedaanantarapenjadualan short term, medium term dan long term.
3. Jelaskan tindakan yang diambil oleh sebuah kernel ketika alih konteks antar proses.
4. Informasi apa saja yang disimpan pada tabel proses saat alih konteks dari satu proses ke proses lain.
5. Di sistem UNIX terdapat banyak status proses yang dapat timbul (transisi) akibat event
(eksternal)OS dan proses tersebut itu sendiri. Transisi state apa sajakah yang dapat ditimbulkan oleh proses itusendiri. Sebutkan!
6.  Apa keuntungan dan kekurangan dari:
• Komunikasi Simetrik dan asimetrik
• Automatic dan explicit buffering
• Send by copy dan send by reference
• Fixed-size dan variable sized messages
7. Jelaskanperbedaan short-term, medium-term dan long-term?
8.  Jelaskan apa yang akan dilakukan oleh kernel kepada alih konteks ketika proses sedang
berlangsung?
9.  Beberapa single-user mikrokomputer sistem operasi seperti MS-DOS menyediakan
sedikit atautidak sama sekali arti dari pemrosesan yang konkuren. Diskusikan dampak yang paling mungkinketika pemrosesan yang konkuren dimasukkan ke dalam suatu sistem operasi?
10. Perlihatkan semua kemungkinan keadaan dimana suatu proses dapat sedang berjalan,
dangambarkan diagram transisi keadaan yang menjelaskan bagaimana proses bergerak diantara state.
11. Apakah suatu proses memberikan ’issue’ ke suatu disk I/O ketika, proses tersebut
dalam ’ready’state, jelaskan?
12. Kernel menjaga suatu rekaman untuk setiap proses, disebut Proses Control Blocks
(PCB). Ketikasuatu proses sedang tidak berjalan, PCB berisi informasi tentang perlunya melakukan restart suatu proses dalam CPU. Jelaskan dua informasi yang harus dipunyai PCB.

Jawaban :
1.    Aktivitas – aktivitas system operasi yang berkaitandenganmanajemen proses, yaitu:
a.Pembuatandanpenghapusan proses penggunadansistem proses.
b.Menundaataumelanjutkan proses.
c.Menyediakanmekanismeuntuk proses sinkronisasi.
d.Menyediakanmekanismeuntuk proses komunikasi.
e.  Menyediakanmekanismeuntukpenanganandeadlock.

2.    .Definisikanperbedaanantarapenjadualan short term, medium term, dan long term.
Jawab:
a)Penjadualanjangkapendek (short term scheduler)

Mempunyaitugasuntukmenjadwalkanalokasipemroses di antara proses ready di memoriutama. Penjadwalandijalankansetiapterjadi di pengalihan proses untukmemilih proses berikut yang harusdijalankan.

b)Penjadualanjangkamenengah (medium term scheduler)

Aktivitaspemindahan proses yang tertundadarimemoriutamakememorisekunder yang disebut swapping. Proses inimempunyaikepentingankecilsaatitusebagai proses yang tertunda. Tetapi, begitukondisi yang membuatnyatertundahilangdan proses dimasukkankembalikememoriutamadan ready.

c)Penjadualanjangkapanjang (long term scheduler)

Penjadwalaninibekerjaterhadapantrian batch danmemilih batch berikutnya yang harusdieksekusi..batchbiasanyaadalah proses-proses denganpenggunaansumberdaya yang intensif, program iniberprioritasrendah, digunakansebagaipengisiselamaperiodeaktivitas job-job interaktifrendah.

3.    Jelaskan tindakan yang diambil oleh sebuah kernel ketika alih konteks antar proses.
Jawab:
Sebuah kernel akan menyimpan konteks dari proses lama kedalam PCBnya, kemudian mengisi konteks yang telah disimpan dari proses baru yang telah terjadwal untuk berjalan ketika alih konteks terjadi saat proses sedang berlangsung. karena sistem ini melakukan pekerjaan yang tidak perlu maka pergantian waktu konteks merupakan murni overhead. Kecepatannya pengalihan ini bervariasi dari tiap mesin. Hal ini bergantung pada kecepatan memori, jumlah register yang harus di copy, dan keberadaan instruksi khusus. Tingkat kecepatan pengalihan ini umumnya berkisar antara 1 sampai 1000 mikro detik.

4.      .Informasiapasaja yang disimpanpadatabel proses saatalihkonteksdarisatu proses ke proses yang lain.
 
Jawab:
Informasi yang disimpanpadasaatalihkonteksadalahpemrosesmenyimpankonteksadalahpemrosesmenyimpankonteks program kedalam stack, haltersebutbertujuan agar saatselesaipenagananinterupsikonteks program dapatdipanggilkembalidari stack dankonteks program dapatkembalisepertisemulatanpaterjadipengalihanke proses lain.

5.    Di sistem UNIX terdapat banyak status proses yang dapat timbul (transisi) akibat event (eksternal) OS dan proses tersebut itu sendiri. Transisi state apa sajakah yang dapat ditimbulkan oleh proses itu sendiri. Sebutkan!

Di sistem UNIX terdapat banyak status proses yang dapat timbul (transisi) akibat event (eksternal) OS dan proses tersebut itu sendiri. Jika hal itu terjadi akan ada transisi state yang dapat ditimbulkan oleh proses itu sendiri, antara lain :

Proses yang baru diciptakan akan segera mempunyai state ready.
Proses dengan state running menjadi blocked karena sumber daya yang diminta belum tersedia.
Proses dengan state running menjadi ready karena penjadwal memutuskan agar pemroses melakukan eksekusi proses yang lain karena jatah waktu untuk proses itu telah habis. ( time out ).
Proses dengan state blocked menjadi ready saat sumber daya yang diminta telah tersedia atau layanan perangkat I/O selesai ( event occurs ).
Proses dengan state ready menjadi running karena penjadwal memutuskan penggunaan pemroses untuk proses itu karena proses yang telah running berubah state menjadi ready atau blocked.

6.      1.  Komunikasi simetris dan asimetris: Keuntungan utama pada tingkat programmer
adalah bahwa proses tidak harus memblock pelaksanaannya yang dapat menghasilkan kinerja lebih baik. Kelemahannya adalah komunikasi asimetris lebih sulit untuk program karena programmer harus menjamin bahwa pesan tiba di penerima ketika dibutuhkan. Pada tingkat sistem, asimetris lebih rumit karena memerlukan kernel-tingkat.

2.  Send by copy dan send by reference. Send by copy jaringan lebih baik bagi
generalisasi dan masalah sinkronisasi. Send by copy dan send by reference lebih efisien untuk besar struktur data tetapi sulit kode karena memori implikasi bersamaan.

3. Automatic dan explicit buffering, Automatic buffering membuat pemrograman lebih mudah tetapi sebuah sistem akan sulit untuk dibangun.

4. Fixed-size dan variable sized message.  Fixed-size message lebih mudah untuk diterapkan di kernel-tingkat tetapi membutuhkan usaha sedikit lebih pada bagian dari programmer. Variable size message agak lebih kompleks untuk kernel tetapi agak lebih mudah untuk programmer.


7.    Jelaskan perbedaan short-term, medium-term dan long-term?

a.   short term
digunakan untuk memilih diantara proses-proses yang siap di eksekusi.
digunakan untuk memilih proses baru untuk CPU.
Proses dieksekusi hanya beberapa milidetik sebelum menunggu I/O.
Pada system time sharing, setiap proses baru ditempatkan di memori.

b.   medium term
di butuhkan untuk penjadwalan level tambahan (intermediate) pada beberapa OS
Memperkenalkan konsep swapping proses yaitu proses di “swap out “ dan di “swap in”
Swapping proses untuk meningkatkan “process mix” atau karena perubahan pada kebutuhan memori melebihi memori yang tersedia, memori perlu dibebaskan.

c.    long term
digunakan untuk memilih proses dari pool dan menyimpannya ke memori.
digunakan hanya jika proses meninggalkan system.
Proses-proses pada system batch di spool ke mass storage device (disk), disimpan sebagai eksekusi selanjutnya.
karena antar eksekusi terjadi interval yang panjang, Long term mempunyai waktu lebih banyak untuk memutuskan proses mana yang dipilih untuk eksekusi.
Long term memilih dengan baik “process mix” antara I/O bound dan CPU bound.
Bila semua proses adalah I/O bound, ready queue hampir selalu kosong.
Bila semua proses adalah CPU bound, I/O queue hampir selalu kosong.
Pada beberapa system, Long term tidak digunakan (misalnya pada time sharing system) atau minimal.

8.    Jelaskan apa yang akan dilakukan oleh kernel kepada alih konteks ketika proses sedang berlangsung?

ketika proses sedangberlangsung yang akandilakukan kernel kepadaalihkonteksadalahPemrosesmenyimpankonteks program saatitu yang sedangdieksekusikedalam stack, selanjutnyaPemrosesmenge-set register PC denganalamatawal program untuk interrupt handler. Kemudian Kernel menjagasuaturekamanuntuksetiap proses yang disebut Proses Control Blocks (PCB). Ketikasuatu proses sedangtidakberjalan, PCB akanberisiinformasitentangperlunyamelakukan restart suatu proses dalam CPU.

9.    Beberapa single-user mikrokomputer sistem operasi seperti MS-DOS menyediakan sedikit atau tidak sama sekali arti dari pemrosesan yang konkuren. berikut dampak yang paling mungkin ketika pemrosesan yang konkuren dimasukkan ke dalam suatu sistem operasi
1.    Mutual exclusion, yaitu terdapat dua proses yang pada saat bersamaan berada dalam critical region yang bisa menghambat proses lain
2.    Deadlock, yaitu suatu keadaan dimana sistem seperti terhenti karena setiap proses memiliki sumber daya yang tidak bisa dibagi dan menunggu untuk mendapatkan sumber daya yang sedang dimiliki oleh proses lain
3.    Starvation, Yaitu proses seolah-olah berhenti, menunggu request akses ke critical section diperbolehkan
4.    Sinkronisasi
10.  Perlihatkan semua kemungkinan keadaan dimana suatu proses dapat sedang berjalan, dan gambarkan diagram transisi keadaan yang menjelaskan bagaimana proses bergerak diantara state ?
Jawab:
Penundaan (suspend) adalah operasi penting dan telah diterapkan dengan beragam cara. Penundaan biasanya waktu berlangsungnya sangat singkat. Penundaan sering dilakukan sistem untuk memindahkan proses-proses tertentu guna mereduksi beban sistem selama beban puncak.
11.  Apakah suatu proses memberikan ’issue’ ke suatu disk I/O ketika, proses tersebut dalam ’ready’ state, jelaskan?
Jawab:
Ya, pasti karena issue menyampaikan informasi kedalam state.
12.  Kernel menjaga suatu rekaman untuk setiap proses, disebut Proses Control Blocks (PCB).Ketika suatu proses sedang tidak berjalan, PCB berisi informasi tentang perlunya melakukan restart suatu proses dalam CPU. Jelaskan dua informasi yang harus dipunyai PCB ?
Jawab:
PCB berisikan banyak bagian-dari informasi yang berhubungan dengan sebuah proses yang spesifik, diantaranya :
a.       Keadaan proses: Keadaan mungkin, new ,ready ,running, waiting, halted, dan juga banyak lagi.
b.      Program counter: Counter mengindikasikan address dari perintah selanjutnya untuk dijalankan untuk proses ini.
c.       CPU register: Register bervariasi dalam jumlah dan jenis, tergantung
pada rancangan komputer. Register tersebut termasuk accumulator, index register, stack pointer, general-puposes register, ditambah code information pada kondisi apapun. Besertaan dengan program counter, keadaan/ status informasi harus disimpan ketika gangguan terjadi, untuk memungkinkan proses tersebut berjalan/bekerja dengan benar setelahnya.
d. Informasi manajemen memori: Informasi ini dapat termasuk suatu informasi sebagai nilai dari dasar dan batas register, tabel page/ halaman, atau tabel segmen tergantung pada sistem memori yang digunakan oleh sistem operasi (ch 9).
e.  Informasi pencatatan: Informasi ini termasuk jumlah dari CPU dan waktu riil yang digunakan, batas waktu, jumlah akun, jumlah job atau proses, dan banyak lagi.
f.    Informasi status I/O: Informasi termasuk daftar dari perangkat I/O yang di gunakan pada proses ini, suatu daftar open file dan banyak lagi.
g.  PCB hanya berfungsi sebagai tempat menyimpan/gudang untuk informasi apapun yang dapat bervariasi dari prose ke proses.



Tidak ada komentar:

Posting Komentar